Udah Nikah, Masih Bisa Dapat Jodoh?



"Berdosakaha aku bila ternyata... ku tak pernah bisa cinta padanya." Penggalan lirik lagu Naif yang berjudul Cinta Untuknya menggambarkan trend yang terjadi di tahun 2023 ini. Banyak artis dan public figure yang memutuskan untuk pisah ranjang karena ketahuan selingkuh. 

Salah satu film jadul yang menceritakan tentang dua pasangan yang memiliki hubungan rumit dan diambang perceraian ini dapat dijadikan pelajaran. Film ini berjudul It Could Happen to You. Film yang rilis pada tahun 1994 ini, diperankan oleh salah satu aktor terbaik yaitu Nicholas Cage yang berperan sebagai polisi bernama Charlie Lang. Kemudian ada Rosie Perez berperan sebagai istri Cahrlie yang bernama Muriel Lang, Bridget Fonda sebagai Yvonne Biasi, dan Stanley Tucci sebagai Eddie Biasi, suami Yvonne.

Dalam film ini, diceritakan Charlie adalah seorang polisi yang baik hati, suka menolong orang, dan gemar berbagi kepada orang yang membutuhkan. Berbanding terbalik dengan istrinya, Muriel Lang, dia adalah seorang pegawai salon yang pelit. Sedangkan Yvonne adalah calon artis yang gagal akibat ulah suaminya yang menghabiskan limit kartu kredit Yvonne hingga dia bangkrut. Kini Yvonne menjadi pelayan di kedai dan suaminya tidak diketahui keberadaanya.

Di pagi hari yang cerah, Muriel memaksa Charlie untuk membeli lotre ketika ia sedang berpatroli. Seperti yang kita tahu bahwa, salah satu cara instan untuk mendapat uang yang banyak adalah dengan bermain lotre meskipun peluangnya sangat kecil. Setelah membeli lotre pesanan Muriel, Charlie pergi ke kedai terdekat. Di sana ia bertemu dengan seoarang pelayan bernama Yvonne dan memesan kopi untuk dirinya dan temannya, Bo. Ketika Charlie hendak membayar pesanannya, Charlie panik karena uangnya habis digunakan membeli lotre. Yvonne memutuskan untuk membiarkan pesanan Charlie tidak usah dibayar. Charlie yang merasa tidak enak dengan Yvonne, berusaha menghiburnya dengan menjanjikan setengah dari hasil lotrenya jika dia berhasil mendapatkannya.

Malam harinya, keluarga Lang mendapat jackpot dari lotre sebesar 4000 dollar. Charlie memberitahu istrinya bahwa dia berjanji kepada Yvonne akan memberikan setengah dari hasilnya karena dia tidak mampu membayar kopi yang dia pesan. Mengetahui hal tersebut, Muriel marah kepada Charlie. Namun, Charlie berhasil membujuk Muriel agar mau memberikan setengah hasil lotre tersebut kepada Yvonne.

Setelah mendapat uang lotre, keluarga Lang masih terlihat kaya walaupun setengah uang kagetnya diberikan secara cuma-cuma kepada Yvonne. Charlie tidak meninggalkan kebiasaanya ketika menjadi orang kaya. Dia tetap berbagi kepada orang yang membutuhkan. Berbeda dengan Muriel yang terlihat seperti orang kaya baru, dia menghambur-hamburkan uangnya dengan memborong barang-barang branded. Namun, kecintaannya kepada Muriel, Charlie menuruti semua kemauan Muriel.

Sedangkan Yvonne yang memiliki setengah hasil lotre keluarga Lang, menggunakan uang tersebut untuk berbisnis dengan membuka kedai kopi. Mengerti akan kehidupan Yvonne yang mulai membaik, suami Yvonne mencoba kembali ke kehidupannya. Yvonne yang memahami kelakuan biadab suaminya, mencoba untuk menghindarinya.

Singkat cerita, keluarga Lang mendapat kesempatan untuk berpesta di kapal pesiar. Disana mereka bertemu Jack Gross seorang yang kaya raya. Muriel tidak mau menyia-nyiakan kesempatan tersebut dan langsung mengajak Gross untuk berbisnis. Charlie yang merasa tidak nyaman dengan suasana di dalam kapal, memutuskan untuk keluar. Disana dia melihat Yvonne yang sedang berdebat dengan supir taksi. Charlie menghampirinya dan membayar ongkos taksi Yvonne. Akibat kejadian tersebut, mereka ditinggal kapal pesiar yang seharusnya mereka naiki.

Dari sini lah, hubungan mereka berdua mulai akrab. Mereka sering menghabiskan waktu bersama dan bahkan menebar kebaikan bersama seperti, mentraktir pengguna kereta, dan menyewa stadion baseball yang digunakan untuk anak-anak bermain. Kejadian ini menjadi headline di salah satu media cetak disana dan menyebabkan kehebohan.

Muriel yang mengetahui hal ini, menuduh Charlie selingkuh dan langsung mengajukan guguatan cerai dengan Charlie. Padahal, Charlie menganggap Yvonne sebagai teman biasa. Dia hanya menghabiskan waktu untuk bersenang-senang yang tak ia dapatkan dari istrinya. Di sisi lain, dia merasa sudah memberikan pelayanan terbaik kepada Muriel dengan setidaknya menafkahinya dan berusaha membuatnya bahagia. Namun, yang didapatkan Charlie tidak sebandind dengan usahanya membahagiakan istrinya. Muriel tidak lagi melayani Charlie sepenuh hati seperti awal-awal pernikahannya sejak Muriel merasa kehidupannya tidak ada perkembangan.


Tidak cukup dengan menceraikan, semua harta yang dimiliki Charlie dikuras habis-habisan bahkan harta Charlie yang diberikan kepada Yvonne ikut diambil. Namun, berkat kebaikan Charlie yang gemar berbagi kepada orang yang membutuhkan, banyak orang yang merasa kasihan dengannya dan mereka memberi sedikit bantuan kepadanya. Charlie pun mendapat 600 ribu dollar dari sumbangan yang dia terima.

Akhir cerita, Charlie hidup bahagia menjadi polisi dan menikahi Yvonne yang menjadi pemilik kedai kopi. Muriel yang memutuskan menikah dengan Gross, kembali menjadi miskin karena harta yang dimiliki Gross telah dihabiskan Muriel. Sedangkan mantan suami Yvonne, Eddie, menjadi supir taksi.

Pelajaran yang dapat dipetik dari film ini adalah, dengan sudah menikah, bukan tidak mungkin kita mendapat jodoh atau pasangan yang lebih baik lagi. Semua itu kembali kepada diri masing-masing bahwa apabila kita benar-benar mencintai seseorang, tidak peduli bagaimana keadaannya akan tetap selalu mencintainya. Sebagai seorang pria, juga tidak etis apabila kita tidak dapat menafkahi istri. Namun, banyak sedikitnya rezeki yang diperoleh suami juga harus disyukuri istri.

Pelajaran lain yang bisa kita petik adalah bahwa, kebaikan yang kita tebar kepada orang-orang, akan kembali kepada kita suatu saat nanti. Teruslah berbuat baik dengan hati yang tulus dan ikhlas seperti Charlie Lang.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama