Terlihat Gurih, Aslinya Gyuri

*Tulisan ini dibuat setelah darkor ketiga yang berhasil kutamatkan* 


Walaupun terlahir sebagai cowo biasa yang ga ganteng-ganteng amat, ga punya ke-ahlian, dan gapunya bentuk tubuh seperti arena bermain hopscoth (engkle), aku juga pernah ngerasain jatuh cinta dan bahkan menjalin hubungan spesial dengan lawan jenis. Rasa suka yang berlebihan hingga menimbulkan perasaan cinta dengan lawan jenis yang terlihat menawan dimata kita adalah hal yang lumrah bagi manusia.

Namun, seperti penggalan lagu Souljah, "Tak selalu, yang berkilau itu indah..." Drama serial Korea yang berjudul Extracurricular menyajikan cerita yang mirip dengan lagu milik Souljah tersebut. Drama ini dibintangi oleh Kim Dong-hee sebagai Oh Jisoo, Park Ju-hyun sebagai Bae Gyuri, da, Jung Da-bin sebagai Seo Minhee. Serial Korea ini rilis pada tahun 2020 dan dapat disaksikan di platform layanan streaming Netflix.

Drama series berjumlah delapan episode ini menghadirkan cerita yang cukup gelap. Oh Jisoo merupakan seorang siswa SMA yang berprestasi dengan meraih peringkat satu pada tiap ujian di sekolahnya. Seperti siswa pintar pada umumnya Oh Jisoo memiliki sifat pendiam, kutu buku, dan juga tidak memiliki teman. Selain itu, Oh Jisoo juga memiliki hubungan keluarga yang tidak baik. Ayah Oh Jisoo adalah seorang pejudi handal, umat dewa zeus, dan barudak binslowmo hahaha. Dibalik prestasi akademik yang berhasil diraih, Oh Jisoo memiliki satu rahasi yang bisa dibilang cukup gelap. Dia adalah seorang bos dari penyedia layanan keamanan bagi para kupu-kupu malam. Bahkan salah satu pengguna layanan kemanan ini adalah teman sekelas Oh Jisoo. Berbeda dengan kehidupan Bae Gyuri yang 360 derajat berbanding terbalik dengan kehidupan Oh Jisoo. Walaupun Gyuri tidak sepintar Oh Jisoo, tetapi dia memiliki banyak teman. Orang tua Bae Gyuri adalah seorang CEO agensi grup idol Korea. Kehidupan Gyuri di sekolah pun juga berbanding terbalik dengan Oh Jisoo. Namun, sikap orang tua Gyuri yang memaksanya untuk belajar lebih giat agar dapat menggantikan orang tuanya sebagai CEO, membuat Gyuri cukup depresi.

Singkat cerita, Gyuri bergabung dengan ekstrakuriler penelitian yang dibuat oleh wali kelasnya, pak Jinwoo untuk memperbaiki nilainya. Jisoo yang mendapat kesempatan untuk menjadi anggota kedua setelah Gyuri oleh pak Jinwoo, langsung mengiyakan ajakan pak Jinwoo. Darisinilah kedekatan mereka mulai terjalin. Hingga akhirnya, Gyuri mengetahui bisnis gelap yang dijalankan oleh Jisoo. Bukannya disuruh insyaf, tobat, atau hijrah ke jalan yang lurus, Gyuri malah join dengan bisnis gelap milik Jisoo dengan cara licik. Gyuri telah masuk ke ranah privasi Jisoo tanpa persetujuan hingga mengakibatkan kerugian materi yang dialami oleh Jisoo. Uang yang dikumpulkan Jisoo nantinya akan ia gunakan untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi agar kemudian memiliki kehidupan yang lebih baik dan bahkan mungkin bisa setara dengan Gyuri dari sisi ekonomi.

Hadirnya Gyuri di kehidupan Jisoo, menyebabkan banyak sekali permasalahan, hingga  kematian orang terdekat Jisoo yang seharusnya tidak perlu terjadi. Hidup Jisoo yang awalnya baik-baik saja dengan bisnis yang dijalankannya. Meskipun bisnis yang dijalankannya cenderung negatif, tetapi hasil dari bisnis tersebut digunakan untuk hal positif. Pengguna layanan pun merasa terjaga dengan sevice yang diberikan. Bisnis ini sempat tidak beroperasi ketika Gyuri hadir yang menyebabkan pelanggan Jisoo kabur mencari pelayan keamanan lain. Tidak beropersinya bisnis ini disebabkan oleh Gyuri yang salah dalam mengambil keputusan sebagai pemegang saham 40 persen dari bisinis Jisoo.

Harus kuakui bahwa, jika cewe yang disukai para cowo culun, pendiam, kutu buku, dan bahkan bau bawang alias wibu mulai mendekat, maka cowo akan memberikan segalanya agar cewe tersebut bahagia dan melindungi cewe tersebut dari segala hal yang membuatnya terluka. Ditambah cewe tersebut memiliki paras bak bidadari dan tsundere seperti Gyuri, banyak kalimat yang ga bisa ku tulis untuk menggambarkan betapa bahagianya cowo tersebut ketika itu dialaminya.

Gyuri adalah salah satu cewe red flag menurutku. Sebagai cowo, aku bakal melakukan hal yang sama seperti dilakukan Jisoo. Aku ga bakal membiarkan cewe yang kusuka menjadi buruk sepertiku. Namun, tanggung jawab dengan pelanggan juga utama. Jisoo telah memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya agar memiliki kehidupan yang lebih baik. Mungkin saja nanti setelah Jisoo lulus dari perguruan tinggi dan mendapat kehidupan yang lebih baik, dia tidak lagi menjalankan bisnis gelapnya tersebut. Mungkin saja bisnis gelap yang dijalankan Jisoo karena dia terpaksa untuk menghidupi kebutuhan pokoknya dan bahkan untuk pendidikannya. Hal itu dibuktikan dengan Jisoo yang mengikuti kursus matematika yang biayanya tidak murah.

Intinya adalah, jatuh pada pandangan pertama dengan seseorang yang menyegarkan mata kita adalah hal yang wajar. Namun, seperti lagu band rock asal Amerika, Poison, 'Every Rose Has its Thorn'. Mungkin Gyuri terlihat menarik seperti mawar, tetapi ke-egoisannya seperti duri pada mawar tersebut. Kita harus lebih teliti, kepada siapa kita harus menaruh hati jangan sampai rencana kedepan yang sudah disiapkan, gagal total akibat salah mencintai seseorang.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama